Kenapa sih perusahaan DEX atau Start-up Web3 membuat DAO dengan meluncurkan token?
💡 Kenapa sih perusahaan DEX atau Start-up Web3 membuat DAO dengan meluncurkan token?
🔍 Apa yang mereka bilang secara resmi:
- Membangun sistem governance yang "truly decentralized"
- Memberdayakan komunitas untuk menentukan arah protokol
- Mendistribusikan token ke pengguna awal (airdrop)
- DAO akan mengelola treasury besar (miliaran USD)
Tapi... Apa tujuan nyatanya?
1. Melindungi diri dari regulasi (strategi “progressive decentralization”)
Dengan meluncurkan DAO, perusahaan bisa mengklaim:
"Protokol ini tidak kami kontrol. Lihat, ada governance token dan komunitas!"
🔐 Ini adalah perisai hukum agar mereka tidak dianggap mengelola bursa terpusat dan tidak ditindak SEC sebagai security exchange.
2. Penggalangan Dana Tanpa IPO atau Venture Baru
Menerbitkan token memungkinkan mereka:
- Mendapat dana dari investor publik
- Tanpa menjual saham
- Tanpa proses legal yang ketat seperti IPO
Ini semacam “go public tanpa akuntabilitas.”
Dan karena mereka memegang sebagian besar token di awal (tim & investor), mereka tetap punya kontrol mayoritas.
3. Mempertahankan Narrative Ownership oleh Komunitas (tanpa benar-benar menyerahkan kendali)
DAO-by-startup bisa mengatur arah protokol...
...tapi semua smart contract dan interface tetap dikontrol & dikembangkan oleh Start-up itu
🧩 Jadi walau DAO bisa voting untuk "apa", yang bisa membangun "bagaimana" tetap perusahaan.